Penyebab Mimisan Tiba Tiba Yang Perlu Diketahui

Epistakis atau yang lebih umum dikenal dengan mimisan adalah kondisi medis dimana terjadi kerusakan atau pecahnya pembuluh darah sehingga hidung mengalami pendarahan. Durasi pendarahan yang keluar dari hidung berbeda-beda setiap orangnya, ada yang hanya beberapa detik bahkan lebih dari 10 menit.

Mimisan bisa dialami oleh siapa saja tua, muda, terlebih anak-anak. Anak-anak memiliki resiko lebih besar mengalami mimisan karena pembuluh darahnya belum kuat sehingga rentan pencah. Walaupun terlihat menakutkan, namun mimisan biasanya bukan disebabkan karena penyakit yang serius.

Dalam dunia medis mimisan dibedakan menjadi 2 yaitu mimisan anterior dimana darah keluar dari bagian depan hidung, jenis mimisan ini paling banyak dialami oleh seseorang terutama anak-anak dan tergolong epistakis yang mudah ditangani karena kebanyakan darah akan mampet dengan sendirinya dan mimisan ini juga tidak disebabkan oleh kondisi yang berbahaya.

Sedangkan epistakis posterior merupakan pendarahan di hidung dimana darah keluar dari bagian belakang hidung. Mimisan ini tergolong parah karena darah yang keluar cukup banyak, untuk itu perlu penanganan yang baik.

Penyebab Mimisan Tiba Tiba

Sebagian besar mimisan terjadi tanpa alasan yang jelas, namun ada beberapa faktor yang dapat berkontribusi meningkatkan resiko seseorang mengalami mimisan. Berikut adalah penjelasannya untuk Anda.

Mengipil

Tidak sedikit orang yang suka ngupil. Walapun terlihat menjijikkan namun ngupil adalah kegiatan yang wajar dilakukan karena tujuannya untuk membersihkan kotoran hidung. Namun akan menjadi masalah jika ngupil terlalu kasar dan jari yang dimasukkan terlalu dalam. Hal tersebut bisa merusak jaringan pembuluh darah di area hidung sehingga mengeluarkan darah. Umumnya sering terjadi pada anak-anak karena pembuluh darahnya belum terlalu kuat.

Membuang ingus terlalu keras

Pilek atau flu menimbulkan rasa tidak nyaman di sekitar hidung karea gatal dan banyak ingus. Janganlah menekan hidung terlalu keras yang membuang ingus karena bisa menyebabkan rusaknya pembuluh darah terutama pada buah hati Anda.

Udara kering

Udara kering merupakan penyebab umum mimisan. Bagaimana hal tersebut bisa terjadi? Udara kering membuat kurangnya pelumasan pada membran hidung sehingga permukaan membran mudah infeksi dan berdarah.

Fraktur nasal

Fraktur nasal merupakan trauma fisik yang diakibatkan oleh kerusakan tulang rawan di hidung. Keadaan ini biasanya disebabkan oleh cedera karena olahraga,  pukulan, kecelakaan, atau jatuh. Cedera yang dialami akan menimbulkan mimisan, pembengkakan, memar, bahkan sulit bernafas.

Alergi

Untuk sebagian orang asap kendaran bermotor, debu, asap rokok, atau pasir tidak menjadi masalah. Tapi tidak dengan mereka yang mempunyai hidung sensitif, polutan tersebut bisa mengakibatkan alergi dimana reaksi alergi menyebabkan pembuluh darah kapiler teruka sehingga mengeluarkan darah.

Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi mengacu pada peningkatan tekanan darah di arteri yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh. Tapi bagaimana darah tinggi bisa menyebabkan hidung berdarah?

Tekanan darah tinggi meningkatkan kemungkinan seseorang terserang banyak masalah kesehatan serius seperti stroke atau serangan jantung. Apabila keadaan tersebut dibiarkan tanpa pengobatan, itu dapat mengakibatkan kerusakan berbagai pembuluh darah termasuk tidak terkecuali hidung, dengan demikian, terjadilah mimisan. (Baca : Ciri Ciri Tekanan Darah Tinggi)

Penyakit von Willebrand

von Willebrand merupakan salah satu faktor penyebab mimisan. Penyakit von Willebrand adalah penyakit keturunan dimana darah sulit membeku karena defisiensi faktor von willebrand (VWF). 

Sinus

Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada dinding sinus. Umumnya mimisan yang dikeluarkan dari hidung berwarna merah gelap dan baunya tidak enak. Untuk mencegah inflamasi yang lebih parah, segeralah periksa ke dokter untuk mendapat pengobatan yang tepat.